STUDI RASIONALITAS PENGGUNAAN ANTIBIOTIKA DI RAWAT JALAN ANAK RSUD PERDAGANGAN KABUPATEN SIMALUNGUN

Fifin Oktaviani

Abstract


Antibiotik merupakan obat yang paling umum digunakan dan disalahgunakan pada anak. Penggunaan antibiotik yang makin banyak dapat menimbulkan resistensi antibiotik terhadap bakteri patogen sehingga meningkatkan kebutuhan obat baru yang lebih besar. Resistensi bakteri terhadap antibiotika telah menjadi masalah kesehatan yang mendunia, dengan berbagai dampak yang merugikan sehingga dapat menurunkan mutu pelayanan kesehatan dan kualitas hidup pasien. Berdasarkan hal-hal yang diuraikan di atas, maka peneliti tertarik melakukan penelitian tentang Studi Kerasionalitas Penggunaan Antibiotika di Rawat Jalan Anak RSUD Perdagangan Kabupaten Simalungun Periode Januari – Maret 2019. Penelitian ini merupakan Penelitian ini merupakan studi cross sectional (potong lintang) dengan menggunakan desain deskriptif. Pengambilan data secara retrospektif pada Januari – Maret 2019 melalui pengambilan data sekunder, yaitu dari rekam medis dan resep pasien anak dan mengacu pada kriteria inklusi dan eksklusi sampel penelitian. Dari 100 sampel pasien penelitian jenis penyakit yang banyak diderita pasien adalah ISPA (32,00%), jenis antibiotik yang terbanyak digunakan yaitu cefixim (50,00%), pola peresepan satu jenis antibiotik dalam satu R/ terbanyak adalah cefixim (50,00%), pola peresepan dua jenis antibiotik dalam satu R/ atau dua R/ terbanyak adalah amoksisilin dan gentamicin (4,54%), kerasionalan dosis antibiotik yang memenuhi kategori rasional sebanyak 110 obat (100%), kerasionalan indikasi antibiotik yang memenuhi kategori rasional sebanyak 110 obat (100%), kerasionalan lama penggunaan antibiotik yang memenuhi kategori rasional sebanyak 110 obat (100%).

Kata Kunci : Antibiotik, Pola Peresepan, Rasionalitas

References


DAFTAR PUSTAKA

Amrin Study Group. (2005). Antimicrobial

resistance, antibiotic usage and infection control. A self assessment program for Indonesian hospitals. Jakarta: Direktorat Jendral Pelayanan Medis. Hal. 17-25.

Darmansjah, I. (2008). Penggunaan

Antibiotik Pada Pasien Anak. Majalah Kedokteran Indonesia. 58(10): Hal. 368-369.

Duerink, D. O. (2009). Infection control in

Indonesian hospitals. Faculty of Medicine/Leiden University Medical Center (LUMC), Leiden University.

Febiana, T. (2012). Kajian Rasionalitas

Penggunaan Antibiotika di Bangsal Anak Rsup Dr. Kariadi Semarang Periode Agustus-Desember 2011. Skripsi. Semarang. Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.

Gyssens, I.C., dan Van der Meers, J.W.M.

(2001). Quality of Antimicrobial Drug Prescription in Hospital. Clinical Microbiology Infection. 7(6): Hal. 12-13.

Gyssens, I. C. (2005). Audits for monitoring the quality of antimicrobial prescriptions. In Antibiotic Policies. Springer US. Hal. 197-226.

Hadinegoro dan Sri Rezeki S., (2004). Prinsip Dasar Pengobatan Antibiotik. Tailoring, switching, and optimizing of antibiotic use in children. Sari Pediatri (6): Hal. 34.

Hadi, U., Duerink, D.O., Lestari, E.S., Nagelkerke, N.J., Keuter, M., Suwandojo, E., et al. (2008). Audit of antibiotic prescribing in two governmental teaching hospitals in Indonesia. Clinical Microbiology and Infectious Disease Journal. 14(7): Hal. 698- 700.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

(2008). Rekam Medis. Jakarta: Depkes RI. Hal. 1-2.

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2011). Pedoman Pelayanan Kefarm asian Untuk Terapi Antibiotik. Jakarta: Depkes RI. Hal. 1-2.

Keputusan Menteri Kesehatan Republik

Indonesia. (2016). Formularium Nasional. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI. Hal. 8-14.

Muslim, Z., dan Meinisasti, R. (2016). Rationality of Antibiotic Usage in Pediatrics in Bengkulu, Indonesia: Gyssen's Criteria and Type of Therapy Analysis. Indian Journal of Pharmaceutical Sciences, 78(6): Hal. 840-844.

Nasution, A., Sulaiman, S. A. S., dan Shafie, A. A. (2016). Evaluation Of Antibiotics Utilization And Dosing For Management Of Patients With Chronic Kidney Disease In An Indonesian Hospital. Asian Journal Of Pharmaceutical And Clinical Research. 1(8): Hal. 300-302.

Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Hal. 145-146.

NSW Health. (2014). Clinical Practice Guidelines For The Acute Management of Infants And Children With Bacterial Meningitis. Fourth Edition. NSW Kids and Families. Hal. 22.

Pamela, D. S. (2011). Evaluasi Kualitatif

Penggunaan Antibiotika Dengan

Metode Gyssens Di Ruang Kelas 3 Infeksi Departemen Ilmu Kesehatan Anak RSCM Secara Prospektif (Doctoral dissertation, Tesis).

Pediatric Medication Handbook. (2016).

Antimicrobials. Children’s Hospital of The King’s Daughters. Hal. 12.

Setiabudy, R. (2007). Pengantar Antimikroba. Dalam Buku: Farmakologi dan Terapi. Edisi Kelima. Editor: Gunawan SG, Setiabudy R, Nafrialdi, Elysabeth. Jakarta: balai penerbit FKUI. Hal. 585-588.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS)

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International License.